Friday, December 26, 2008

Malam Natal Bagian I

Kekudusan Malam Natal
Malam kudus, sunyi senyap
Dunia terlelap hanya dua berjaga terus
Ayah bunda mesra dan kudus
Anak tidur tenang, anak tidur tenang

Sepotong lagu Malam Kudus membuka kekudusan malam Natal pada tanggal 24 Desember. Hari Natal telah tiba banyak orang Kristiani merindukan kedatangannya, karena sukacita sangat besar yang dirasakan. Bukan hanya dengan kelahiran Yesus Kristus tetapi kebersamaan yang dihadirkan karena berkumpul dengan keluarga.
Kasih Natal semakin terasa ketika nyala lilin menerangi seluruh ruangan Gereja, kesyahduhan Natal semakin menambah semarak nuansa Natal.
Banyak dari kita percaya bahwa malam Natal membuat kita makin dekat dengan keluarga dan penuh dengan sukacita damai Natal.
Semua makhluk bergembira dan tidak pernah lelah untuk selalu memuji Tuhan.
Saya bersyukur karena saya bisa merasakan Natal yang berbeda yaitu di Malang. Saya merayakan Malam Natal di Gereja St. Vincentius (Jln. Ananas), walaupun kebaktian atau misa dibuka dengan guyuran hujan, tetapi semangat Natal tetap terasa dengan adanya hiasan gaya Bali. Tidak hanya hiasannya saja, tetapi semua petugas menggunakan pakaian adat Bali. Sungguh,
Natal tidak akan pernah surut dari ingatan.
Selamat Natal dan Tahun Baru 2009, semoga sukacita selalu beserta kita semua..